Susunan Redaksi
|
Himpunan Mahasiswa Jurusan Matematika (HMJ MATEMATIKA) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) gelar Diklat Kepemimpinan Mahasiswa Matematika (DKMM) .
Diklat kepemimpinan ini
merupakan program kerja yang tiap tahunnya digelar. Bisa dikatakan Diklat
Kepemimpinan Mahasiswa Matematika (DKMM) hampir mirip dengan pembinaan di
jurusan, fakultas, maupun universitas lainnya. Perbedaannya, pembinaan di
jurusan Matematika tidak mengandung unsur kebengisan layaknya pembinaan pada
umumnya, tetapi lebih mengedepankan sikap kekeluargan. Sebab hal tersebut
diaggap sangat tidak mencerminkan idealitas sebagai mahasiswa. "Idealnya
mahasiswa menjadi panutan dalam masyarakat, berlandaskan pada pengetahuan,
serta norma-norma yang berlaku disekitarnya," ujar Ketua Umum HMJ
Matematika periode 2019-2020, Riki Yohan Nur Permadi, Minggu(24/3).
Diklat Kepemimpinan
Mahasiswa Matematika bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan,
mengubah dan membentuk sikap serta mengembangkan keahlian dan semangat. Maka
dari itu, HMJ Matematika Periode 2019-2020 berinisiatif melaksanakan pendidikan
dan pelatihan untuk membentuk mahasiswa menjadi lebih baik, bermoral, dan
mempunyai jiwa kepemimpinan dengan kepribadian mahasiswa yang berani dalam
memimpin.
Terhitung sejak 5 Maret
2019, dimana Surat Keputusan (SK) kepanitiaan dikeluarkan, sejak saat itu pula
kerja-kerja kepanitiaan mulai dilaksanakan. DKMM 2019 dengan mengusung tema
'Membentuk Generasi yang Berjiwa Kepemimpinan, Berkarakter, Intelektual serta
Aspiratif di Era Milenial' panitia dan seluruh elemen yang terlibat berharap
lahir bakal pemimpin hebat masa yang akan datang. Ketua panitia pelaksana tahun
ini T.Basir Reskiawan Nur mengatakan, arti dari tema yang diusung adalah
pemimpin milenial, hal tersebut sesuai dengan zaman para peserta DKMM 2019.
Ia juga mengungkapkan,
waktu pelaksanaannya yaitu dimulai tanggal 30-31 Maret dilanjutkan tanggal 7 April. Perbedaan lain yang terdapat antara DKMM dan
pengkaderan pada umumnya yaitu DKMM tidak menginap dan tempat pelaksanaannya
itu hanya di area kampus “Mengapa kami ambil dua minggu, karena tanggal
30-31 itu terima materi (indoor) sedangkan untuk tanggal 7 games (outdoor),”ujar
mahasiswa angkatan 2017 tersebut.
Lanjut, mahasiswa asal
Bone ini mengungkapkan, nantinya para peserta diberikan materi-materi yang luar
biasa dari pemateri yang hebat dan spektakuler. “Pemateri untuk tahun ini
sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. Untuk pematerinya kami undang dosen di
jurusan matematika itu sendiri dan beberapa senior,”lanjutnya.
Sementara itu
koordinator seksi acara Yulinar mengatakan, DKMM tahun ini sedikit berbeda dari
DKMM sebelumnya. Dari konsep outdoor, penambahan materi serta pemateri juga berbeda.
“Dengan konsep outdoor yang berbeda dari sebelumnya, saya harap DKMM tahun ini
lebih seru. Intinya saya menghimbau kepada seluruh mahasiswa angkatan 2018
untuk ikut di acara ini. Dijamin tidak rugi ikut DKMM,”ujarnya.
0 comments